Selasa, 03 Agustus 2010

Bingung mau menulis apa, yah ahirnya teringat kenangan masa kecil di tahun delapan puluhan.Namanya juga jadul,jadi semuanya serba terbatas,tidak seperti sekarang,orang mengakses program hiburan begitu mudahnya.Di zaman aku kecil di tahun delapan puluhan,media hiburan hanya terbatas pada media audio berupa radio,sedangkan media tv hanya satu-satunya di negri ini yaitu tvri, dan aku lebih suka menyebutnya turi,,hehe,,jadi inget kembang turi yang kata orang enak di makan.
Di tahun dempul alias delapan puluhan,siapa yang tak kenal dengan yang namanya hiburan rakyat yang di olah dalam bentuk audio visual,sandiwara radio.Ya,di tahun-tahun itu,sandiwara radio begitu membuming di negri pertiwi ini,karna muatan yang ada di dalamnya begitu merakyat dan dapat di nikmati semua kalangan,di tambah lagi oleh kepiawaian para pengisi suaranya yang mampu mengajak para pendengarnya melayang ke alam imajinasi,dan memvisualisasikan tokoh dengan penggambaran masing-masing.Lucu memang kalau mengingatnya,pesawat radio jadi kotak ajaib yang membuat jutaan pendengarnya rela mengerubutinya,hanya karna siaran sandiwara.Tapi itulah kenyataan yang ada,dan sandiwara telah menyuburkan kreatifitas imajinitas para penggemarnya untuk dengan sendirinya menciptakan kejadian dan para tokoh sandiwara di dalam alam imajinasi mereka,tentunya dengan gambaran yang berbeda pula pada setiap orang.Dan ternyata input yang di berikan oleh sandiwara radio,memang luar biasa,terbukti sudah puluhan tahun yang lalu sandiwara itu di dengar,tapi para pecintanya pasti tetap ingat dengan tokoh-tokoh yang mereka sukai dan bahkan masih ada yang ingat jalan ceritanya,salah satunya adalah aku.Aku juga merasa heran,kenapa masih ingat dengan para tokoh dan jalan cerita sandiwara radio itu,? Apa karna saat aku mendengar dulu,bertepatan dengan perkembangan otak seorang anak kecil yang begitu mudah merespon apa yang di dengar untuk kemudian memproses ke alam imajinasi.Ini tentunya berbeda dengan media tv yang menghadirkan dua penyajian sekaligus,yaitu media gambar dan suara yang bersamaan,yang menurut para ahlinya,itu justru berdampak negatif pada pola perkembangan otak anak,dan katanya jika anak di biarkan berlama-lama menonton tv,akan membuat mereka bodoh,yah itu juga katanya,walau memang banyak benarnya.

Back to sandiwara radio:
SAUR SEPUH,sandiwara pertama yang meracuniku untuk berimajinasi,sungguh luar biasa dan begitu dahsyat tertancap di alam bawah sadarku. Berawal dari saur sepuh episode BANJIR DARAH DI BUBAT,episode itulah yang masih banyak aku ingat,karna episode itulah yang benar-benar aku ikuti jalan ceritanya,walaupun epesode sebelumnya DARAH PUTRA SANGGAM,sempat mendenarkan walau hanya sekali dua,dan masih berfikir "buat apa sandiwara di dengarkan ?" dan memang nalar yang belum tau apa itu sandiwara,jadi di episode darah putra sanggam yang menceritakan petualangan Brama kumbara (fery fadli) dan kekasihnya, Harnum (elly kusuma) tidak mengikuti sepenuhnya,ya walau masih ingat dengan tokoh-tokoh di dalamnya selain brama dan harnum,yaitu pramita,rawon pengemis sakti,gardika,dan kendala,juga eang astagina yang dulu aku menyebutnya eang astaga.

Banjir darah di bubat (BDB) adalah episode ke dua serial sandiwara radio saur sepuh,setelah sebelumnya,episode darah putra sanggam,jadi episode pertama (sepengetahuanku).
Berbeda dengan episode pertama yang mengangkat kisah pengembaraan Brama kumbara dan dewi harnum,yang ahirnya bertemu dengan janda dari Sadeng,pramita, di episode banjir darah di bubat,mengangkat kisah cinta mantili si pedang setan dengan raden samba,dan permusuhanya dengan miranti si kelabang hitam.

Cerita berawal dari kepulangan Mantili (ellie ermawatie) dan raden samba (dedy dosa) serta bongkeng (bahar mario) dari menghadiri pelantikan "cie ilah pelantikan,presiden kalee..?" brama kumbara sebagai raja madangkara.Di tengah perjalanan mereka bertemu dengan merit (mario kulon ) dan janda cantik widati (ivone rose) yang sedang berusaha mengeluarkan gerobak pedati akibat terjerembab ke dalam lubang.Karna widati dan merit tidak punya tujuan yang pasti,ahirnya mantili mengajak mereka ikut ke padepokan gunung wangsip,padepokan silat milik mantili dan kekasihnya raden samba.
Petaka di mulai,setelah mantili cs sampai di padepokan,ternyata padepokan gunung wangsip telah porak poranda dan terbakar,serta murid-muridnya tewas,dan hanya tersisa satu orang yang dalam keadaan luka parah,menuturkan pada mantili,bahwa pelakunya adalah miranti (asriati) dan soma (iwan dahlan) yang merupakan murid utama padepokan gunung wangsip,yang mbalelo dan mengikuti miranti.
Miranti yang di juluki si kelabang hitam,sebenarnya adalah teman mantili,namun menyimpan dendam pada mantili.Miranti mengira kalau mantili tidak menolong saat suaminya tercebur di sungai yang penuh buaya,yang ahirnya membuat suaminya tewas.
Kepergian mantili dan raden samba ke madangkara,di manfaatkan miranti untuk menghancurkan padepokan gunung wangsip,dan setelah itu miranti pergi dengan mencuri kitab ajian serat jiwa milik jaka lumayung yang di titipkan pada mantili. Miranti juga pergi dengan mengajak soma,yang merupakan murid dari mantili dan raden samba.
Sejak pembumi hangusan padepokan gunung wangsip oleh miranti dan soma,mantili dan raden samba sering mengembara untuk membalas dendam dan merebut kembali kitab ajian serat jiwa.Mantili sering bentrok dengan miranti yang memiliki pukulan beracun dan berasap hitam,namun pertempuran tidak pernah selesai karna miranti sering memilih melarikan diri dan menunda pertempuran

9 komentar:

  1. yang saya ingat, episode pertama saur sepuh adalah DARAH BIRU, bukan TITISAN DARAH SANGGAM.
    Mungkin, mungkin titisan darah sanggam adalah episode berikutnya, karena raden samba adalah pangeran dari sanggam, dan baru muncul di seri-seri kemudian

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah mungkin bisa jadi ya,seperti yang saya tulis kalau saya mengikuti kisah saur sepuh ya pada kisah cinta raden samba dan mantili itu, trimakasih sdh mampir

      Hapus
  2. episode lengkap saur sepuh
    1.darah biru (masa kecil brama)
    2.perjalanan berdarah
    3.singgasana berdarah
    4.bara dibumi angkara
    5.banjir darah dibubat
    6.sastrawan dari jamparing
    7.sengketa tanah leluhur
    8.darah putra sanggam
    9.satria madangkara
    10.pesanggrahan keramat
    11.telaga rena mahawijaya
    12.kembang gunung lawu
    13.mutiara dari timur
    14.air mata di madangkara
    15.perawan bukit lejar
    16.perguruan anggrek jingga
    17.titisan darah biru
    18.istana atap langit
    19.diatas langit ada langit
    20.sepasang walet putih

    setelah itu kisah terputus rencana pemberontakan permadi alias pangeran guntala tidak pernah ada kelanjutannya

    BalasHapus
  3. episode lengkap saur sepuh
    1.darah biru (masa kecil brama)
    2.perjalanan berdarah
    3.singgasana berdarah
    4.bara dibumi angkara
    5.banjir darah dibubat
    6.sastrawan dari jamparing
    7.sengketa tanah leluhur
    8.darah putra sanggam
    9.satria madangkara
    10.pesanggrahan keramat
    11.telaga rena mahawijaya
    12.kembang gunung lawu
    13.mutiara dari timur
    14.air mata di madangkara
    15.perawan bukit lejar
    16.perguruan anggrek jingga
    17.titisan darah biru
    18.istana atap langit
    19.diatas langit ada langit
    20.sepasang walet putih

    setelah itu kisah terputus rencana pemberontakan permadi alias pangeran guntala tidak pernah ada kelanjutannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada yg tertinggal tuh ..
      Episode Langit membara dibumi jamparing , tentang raden bentar palsu dan
      Episode Perburuan Harta dan singgasana tentang dewi anjani mencari harta lasmini dan kemunculan pertama permadi

      Hapus
  4. Wadahhh harusnya dilanjutkan permadi.....

    BalasHapus
  5. Bukan banjir darah di bubat yg bener sengketa babat leluhur

    BalasHapus
    Balasan
    1. Episode ke 6 Banjir Darah di Bubat ..

      Klo Sengketa tanah leluhur itu tentang perang saudara antara prabu Wanapati dan Raden Paksi Jaladara

      Hapus
  6. How to make the correct tennis betting tips
    Top tennis tips for beginners: Betway tennis tips · youtube to mp3 How to create the correct tennis betting tips · How to bet on tennis with Tennis Experts · Tips on tennis

    BalasHapus